Cara menghilangkan bekas operasi sesar
Apakah anda mempunyai bekas operasi sesar ?
sering mengeluarkan nanah atau tidak kunjung kering dan sudah melakukan berbagai cara pengobatan tetapi tetap saja seperti itu
jangan khawatir
kini telah anda temukan solusi cara menghilangkan bekas operasi sesar dengan Jelly Gamat Gold-G yang terbuat dari bahan alami sehingga sangat aman dan tidak menimbulkan efek samping
Apa itu Jelly Gamat Gold-G
Jelly Gamat Gold-G merupakan obat tradisional untuk bekas operasi caesar yang terbuat dari ekstrak teripang emas yang mampu
mengatasi semua luka termasuk luka setelah operasi caesar. Jelly Gamat
Gold-G ini juga merupakan obat herbal alami yang mudah dan aman untuk di
konsumsi dan juga sangat ampuh menyembuhkan segala penyakit. Selain
untuk mengobati luka bekas operasi caesar obat herbal ini juga dapat
menyembuhkan penyakit seperti hepatitis B dan lain-lain
Testimoni bekas operasi sesar
Nama : Suci Nurhayati
Perasaan berseberangan itu
menghinggapi benak Suci Nurhayati. Ia bahagia ketika dokter menyatakan
dirinya hamil anak ke-3. Namun, ia juga waswas bila melahirkan jabang
bayi dengan operasi caesar seperti pada kelahiran anak sebelumnya.
Ia ingat persis ketika melahirkan
Alexander Wijaya Kusuma, anak keduanya pada 22 Desember 2001. Kepala
sang jabang bayi terlilit tali pusar sehingga berakibat nyaris mati
lemas. Pasca operasi ia berharap dapat menjalani hari-hari seperti biasa
sebagai karyawan di perusahaan otomotif dari Jerman. Namun, bekas
operasi caesar yang membelah perutnya menyisakan nyeri berkepanjangan
akibat bengkak dan lama mengering.
Perubahan itu disertai siklus menstruasinya tak teratur. Berjalan di
pusat perbelanjaan untuk membeli kebutuhan sehari-hari akan dirasakan
sebagai sebuah siksaan. Sebab, kerap kali ia merasa lemas dan kakinya
bengkak. Selain itu daya tahan tubuhnya lemah. Ia kerap mengalami flu,
demam, dan mudah lelah. Ketika gangguan kesehatan itu belum pulih,
dokter menyatakan ia hamil pada Maret 2005.
Dua operasi
Kecemasannya terbukti. Dokter menyarankan agar ia menjalani operasi
caesar untuk melahirkan anak ketiganya. Alasan dokter lantaran usia Suci
cukup rawan untuk melahirkan secara normal. Perempuan kelahiran
Kuningan, Jawa Barat, 17 Juli 1968 itu menuruti saran dokter. Saat
pemeriksaan itu dokter menyatakan bekas potongan kulit perut pada
operasi caesar sebelumnya tidak rapi.
Dampaknya luka lama mengering dan bengkak. Selain itu lemak dan
varises menutupi rahim sehingga siklus menstruasinya terganggu. Oleh
karena itu dokter yang membantu persalinan menawarkan 2 operasi
sekaligus: operasi caesar ke-2 dan operasi membersihkan bekas operasi
sebelumnya. Ia mengkombinasikan obat asal Tiongkok untuk mempercepat
kesembuhan sekaligus obat yang diresepkan dokter.
Namun, hingga 7 bulan luka bekas operasi itu tak kunjung pulih. Ia
kerap merasa nyeri. Daya tahan tubuh juga acap anjlok, terbukti dengan
tingginya frekuensi Suci menderita demam, flu, dan gampang lelah. Dalam
kondisi luka belum pulih, ia hamil anak ke-4 pada Desember 2006. Pada
kehamilan ke-4 itulah ia rutin mengkonsumsi 2 sendok makan Jelly Gamat
Gold-G sebagai Obat Tradisional Untuk Luka Operasib caesar setiap hari.
Usianya 39 tahun ketika Suci menjalani operasi caesar yang ke-3. Ia
menjalaninya dengan percaya diri. Dan terbukti setelah konsumsi Jelly
Gamat Gold terus dilanjutkan setelah ia menjalani operasi. Hasilnya
sungguh mengagumkan. Hanya sepekan pasca operasi, luka bekas operasi
mengering dan hampir tak berbekas. Ia juga merasa lebih fit dan daya
tahan tubuhnya meningkat sehingga tetap bugar meski pekerjaan bertumpuk
dan mengurusi keempat anaknya yang membutuhkan tenaga ekstra .
~~~TAKE ACTION~~~
Sebelum anda berubah pikiran rasakan perubahan yang akan anda rasakan dalam waktu yang relatif singkat , efektif , dan tidak menimbulkan efek samping serta ketergantungan
Cara pemesanan sms format berikut ini
Barang dikirim dulu setelah sampai baru transfer
Sekilas tentang operasi sesar
Apa itu operasi caesar? Operasi caesar atau disebut juga dengan bedah caesar adalah proses persalinan dengan melakukan penyayatan pada perut seorang ibu dan rahim nya untuk melahirkan sang bayi. Bedah Ceaesar atau operasi caesar umumnya dilakukan ketika Persalinan secara normal tidak mungkin untuk dilakukan karena akan beresiko terhadap seorang ibu dan sang bayi nya. Operasi caesar memang lebih cepat dibandingkan dengan persalinan secara normal. Namun perlu anda ketahui bahwa banyak resiko yang ditimbulkan setelah operasi caesar tersebut.
Kapan Operasi Caesar Sebenarnya Diperlukan?
Sejumlah
ibu hamil memilih jalan caesar karena takut merasakan sakit ketika
melahirkan secara normal, ingin melahirkan sang bayi pada
tanggal-tanggal tertentu (contoh: 11/12/13 atau 10/10/10), atau tidak
ingin menunggu lama seperti menunggu proses pembukaan atau dilatasi yang
bisa memakan waktu.
Operasi caesar termasuk operasi besar dan
tiap operasi besar pasti memiliki risiko. Alangkah baiknya untuk
setidaknya mencoba melahirkan secara normal jika tidak ada alasan medis
tertentu untuk menjalani operasi caesar. Bukan hanya lebih aman,
melahirkan secara normal juga berdampak lebih baik pada kesuburan wanita
di masa yang akan datang. Namun, terdapat beberapa kondisi yang
mengharuskan anak untuk dilahirkan melalui operasi caesar.
Tempuhlah jalur caesar jika kondisi Anda atau bayi tidak memungkinkan dari segi medis seperti:
- Ukuran bayi terlalu besar, sementara panggul sang ibu kecil.
- Bayi menderita kelainan misalnya spina bifida.
- Posisi kepala janin tidak berada di bawah atau sungsang.
- Sang ibu memiliki penyakit jantung atau kondisi medis lain yang berisiko memburuk akibat tekanan saat melahirkan.
- Penurunan suplai darah ke plasenta sebelum kelahiran. Hal ini dapat menyebabkan bayi lahir dengan tubuh kecil.
- Plasenta menghalangi leher rahim.
- Luka terbuka yang disebabkan infeksi herpes genital yang aktif.
- Sang ibu terinfeksi HIV
- Terdapat lebih dari satu janin dan kondisi kehamilan yang kompleks misalnya posisi janin yang kurang ideal atau kembar siam.
Berikut adalah dampak negatif setelah operasi caesar dilakukan :
- Meninggalkan bekas luka. Operasi caesar akan menimbulkan bekas luka yang sangat sulit untuk dihilangkan di daerah perut.
- Hernia. Disebabkan karena adanya luka dalam pada tubuh. Hal ini umumnya terjadi setelah seorang wanita menjalani operasi caesar.
- Bed rest. dibutuhkan waktu istirahat yang sangat lama karena luka bekas jahitan tidak mudah kering.
- Sakit punggung . Saat anda tertawa tertawa atau batuk anda akan merasakan sakit seperti digigit semut hal ini lah yang dapat menyebabkan sakit punggung.
- Banyak aturan yang harus dijalankan dna dihindari setelah seorang wanita melakukan operasi caesar.
Risiko Operasi Caesar
Sejauh ini operasi caesar dianggap relatif aman. Namun sama seperti
operasi besar lainnya, operasi caesar berisiko dan berpotensi
menyebabkan komplikasi, baik pada ibu mau pun bayinya. Berikut adalah
risiko menjalani operasi caesar:
- Rasa sakit setelah operasi. Ini merupakan faktor negatif utama karena rasa sakit bisa berlangsung setidaknya untuk beberapa minggu setelah operasi.
- Infeksi, terutama infeksi pada luka bekas operasi, inveksi saluran kemih dan infeksi pada dinding rahim.
- Pembekuan darah di kaki atau paru-paru.
- Kehilangan banyak darah.
- Efek setelah anestetis yaitu mual, muntah, dan sakit kepala.
- Terbentuknya jaringan ikat atau adhesi.
- Timbulnya luka bekas sayatan. Hal ini tidak bisa Anda hindari usai menjalani operasi. Sayatan akan menimbulkan luka pada perut yang panjangnya sekitar 10-15 cm. Biasanya setelah beberapa tahun, luka tersebut akan tersamarkan. Luka bekas operasi caesar bisa terlihat jika diperhatikan dengan saksama, tapi pada umumnya hampir menyerupai warna kulit di sekitarnya.
- Cidera pada saraf atau organ lain. Hal ini dapat terjadi selama operasi.
- Kematian. Namun hal ini sangat jarang terjadi. Persentasenya hanya sekitar 2 dari 100.000 ibu yang meninggal akibat operasi caesar.
- Risiko jangka panjangnya adalah leher rahim terhalang dengan tumbuhnya plasenta di dalam rahim biasa disebut plasenta previa. Selain itu bisa juga mengalami plasenta akreta, plasenta increta, dan plasenta percreta. Ketiganya dapat menyebabkan pendarahan hebat setelah melahirkan.
- Bekas jahitan robek saat kehamilan berikutnya.
Tidak
hanya sang ibu, bayi pun kemungkinan akan mengalami beberapa kondisi
seperti cidera saat persalinan dan gangguan pernapasan jika bayi
dilahirkan sebelum usianya mencapai 39 minggu.
Namun, jika tidak
ada komplikasi, biasanya seorang ibu akan menjalani perawatan selama
tiga hari di rumah sakit. Sementara masa pemulihan total biasanya
memakan waktu empat hingga enam minggu.
Tips Setelah Menjalani Operasi Caesar
Pepatah
‘bersakit-sakit dahulu, bersenang-senang kemudian’ tepat ditujukan oleh
ibu hamil yang memilih melahirkan dengan jalur normal. Seorang wanita
yang melahirkan secara normal akan merasakan sakit pada saat proses
persalinan saja. Namun setelah beberapa jam dari proses persalinan, dia
sudah mampu berinteraksi dengan keluarga dan sudah bisa kembali
melakukan rutinitas dalam waktu beberapa hari.
Namun, hal itu
tidak bisa dirasakan oleh mereka yang memilih operasi caesar. Saat
persalinan mereka tidak akan merasakan sakit. Tapi rasa sakit itu akan
dirasakan setelahnya. Mereka juga tidak bisa beraktivitas seperti biasa
selama masa pemulihan sekitar empat hingga enam minggu.
Berikut ini adalah hal-hal penting yang harus Anda ketahui usai menjalani operasi caesar.
- Hindari aktivitas berat seperti naik sepeda, lari, angkat beban, aerobik, sit-up dan olahraga lainnya selama enam minggu hingga mendapatkan persetujuan dari dokter.
- Usai operasi caesar, Anda akan merasakan sakit ketika berjalan. Meski begitu, usahakan untuk berjalan sedikit demi sedikit. Dengan berjalan, Anda dapat melancarkan aliran darah dan membantu mencegah sembelit dan pembekuan darah.
- Tidur yang cukup. Ketika tubuh sudah merasa lelah, beristirahatlah.
- Jangan mengangkat barang-barang yang lebih berat dari bayi Anda sampai dokter mengizinkannya.
- Anda akan mengalami pendarahan pada vagina. Sediakan pembalut.
- Tanyakan kepada dokter, kapan Anda bisa mulai menyetir mobil dan berhubungan seks.
- Setelah operasi, buang air besar menjadi tidak teratur. Hindari mengejan ketika sembelit.
- Ketika batuk atau mengambil napas dalam-dalam, taruh bantal pada luka sayatan di perut Anda. Hal itu bisa mengurangi rasa nyeri pada sayatan.
- Luka sayatan pada perut juga harus Anda perhatikan. Bersihkan luka tiap hari dengan air hangat dan sabun, namun hindari produk pembersih, seperti hidrogen peroksida karena bisa memperlambat penyembuhan luka. Setelahnya keringkan dengan handuk bersih. Balut luka dengan kain kasa jika luka basah atau bergesekan dengan pakaian. Ganti kain kasa tiap hari. Usahakan daerah sekitar luka selalu dalam keadaan kering.
Rasa
takut pasti dirasakan para ibu yang akan melahirkan dan semua
dikembalikan lagi kepada masing-masing individu. Mereka berhak memilih metode persalinan apa pun yang membuatnya nyaman.
Kenikmatan
seorang wanita yang tidak dapat dirasakan pria adalah saat dia diberi
kesempatan mengandung janin dan melahirkannya. Perjuangan melawan sakit
baik saat melahirkan secara normal atau setelah operasi caesar, seakan
terbayarkan dengan hadirnya sang buah hati tercinta.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar